Article

Red Hat Enterprise Linux Atomic Host 7.2.5

2 min Read

Red Hat Atomic Enterprise Platform merupakan sebuah container yang di optimalisasi pada platform infrastruktur yang berfungsi untuk men-deploy, menjalankan, dan mengatur aplikasi yang berskala multi-container.

Hal tersebut memberikan sebuah cluster secara scale-out dari instansi-instansi Red Hat Enterprise Linux Atomic Host yang bersama menjadi sebuah foundation enterprise-class untuk mengirimkan aplikasi yang bersifat tradisional dan cloud-native melalui container-container.

Fitur-Fitur pada Red Hat Enterprise Linux Atomic Host 7.2.5

Pada Red Hat Enterprise Linux Atomic Host 7.2.5 terdapat beberapa fitur seperti :

      1. Container Runtimes

Memberikan jarak dari kapabilitas yang luas, termasuk mampu menjalankan container yang unprivilage, yang berbasis systemd. Runtime yang di dukung pada saat ini adalah “docker” dan “docker-latest”, paket pada runtime “docker” mempunyai integrasi yang ketat dan telah di test pada Kubernetes dan Openshift di Red Hat serta merupakan paket default. Apabila ingin mengikuti upstream mesin dari Docker maka menggunakan paket “docker-latest”, walaupun “docker-latest” masih menggunakan versi yang dihitung relatif lebih stabil.

      2. Atomic Scan

Atomic Scan mempunyai backend lepas pasang yang di desain untuk mampu mendeteksi banyak backend, dan juga di integrasi dengan sistem operasi yang terletak dibawah runtime docker untuk memberikan keuntungan pada keamanan dan performansi. Terdapat dua backend scanner, yakni OpenSCAP dan Black Duck.

OSTree

OSTree adalah sebuah backbone dari atomic host dan dasar dari teknologinya mengijinkan pemeliharaan state oleh sebuah ephemeral operating system. Pada keluaran versi ini, terdapat penambahan fitur yakni “admin-unlock” yang mampu menulis di lapisan atas file sistem diatas read-only/usr. Fungsi ini tidak hanya mempercepat upstream development dari project atomic.io, tetapi menyediakan cara untuk menawarkan hotfixes melalui support.

Cockpit

Cockpit merupakan antar muka yang interaktif dari server admin. Cockpit disini juga mendukung OSTree untuk melakukan upgrade dan rollback.

Systemd

Pada versi ini integrasi systemd baik pada inside dan outside container docker sudah lebih baik. Di mana salah satu keuntungannya adalah systemd menyediakan jalur yang masuk akal untuk mempunyai banyak proses yang berjalan di dalam container, dan keuntungan lainnya adalah untuk mencegah masalah automatic PID 1 zombie reaping.

i3 membantu profesional IT Indonesia dalam mencapai potensi terbaiknya. Kami menyelenggarakan pelatihan teknologi dari beberapa principal terkemuka seperti CompTIA, ECCouncil, EMC, Oracle, RedHat, dan VMware.

Selain sebagai tempat training IT yang banyak direkomendasikan oleh praktisi, i3 juga menawarkan jasa IT Services di 4 bidang utama keahlian: Open Source, Virtualisasi, Database, dan IT Security. Semua training dan services ditangani oleh instruktur dan konsultan yang berpengalaman dan memiliki sertifikasi internasional.

Untuk info lebih lengkap mengenai training yang tersedia di i3, Anda dapat menghubungi langsung tim sales kami melalui halaman Contact Us.

Table of Contents

Share this article
Scroll to Top